Rabu, 02 Mei 2012

Mengapa Polusi Udara Berbahaya bagi Lingkungan Hidup?

Adalah hal yang sangat mudah bagi setiap orang untuk melupakan tentang isu Polusi Udara ini, polusi udara adalah satu masalah nyata yang mengancam lingkungan bahkan mengancam diri kita, setiap saat dan setiap hari. Dan masalah polusi udara ini bukan satu masalah yang dapat selesai dengan sendirinya. Kabut asap, pabrik-pabrik, dan jutaan kendaraan bermotor yang kita lihat di jalan adalah hal-hal yang dapat mengingatkan kita akan bahaya polusi udara. Seandainya anda berdiri di tengah2 kemacetan lalulintas dan menghirup semua asap yang keluar dari kendaraan yang ada, anda dapat rasakan sesaknya dan tidak sulit untuk membayangkan racun apa yang sudah kita hirup dan mengisi tubuh kita.
Apakah sebenarnya Polusi Udara? Polusi udara adalah satu efek samping yang menjijikkan dari kehidupan masyarakat modern kita, lebih khususnya, hasil sampingan dari kendaraan-kendaraan dan pabrik-pabrik yang melepaskan berbagai jenis gas serta bahan-kimia berbahaya ke atmosfir. Dan agaknya tidak terlalu mengejutkan jika yang menjadi sumber utama polusi adalah kendaraan bermotor.
Mengapa Polusi Udara berbahaya?
Ada beberapa isu yang dapat menunjukan bahaya dari polusi udara diantaranya:
1. Isu Kesehatan: Secara ilmiah telah dibuktikan bahwa polusi  udara berkaitan dengan macam-macam penyakit yang, mencakup: serangan stroke, masalah pernafasan dan penyakit hati/jantung.
2. Pemanasan Global (Global Warming): istilah ini mengacu pada peningkatan temperatur planet kita, Bumi dengan penyebab utamanya adalah hasil dari gaya hidup modern kita yaitu Polusi Udara. Pemanasan Global telah berdampak pada planet kita (dengan cara menghancurkan ekosistem dan mencairnya kutub  es), yang  -kecuali jika kita berusaha menghentikannya- akan menaikkan permukaan laut yang menyebabkan kota-kota yang berada di dekat laut di seluruh dunia seperti London, New York, Jakarta dan lain-lain akan tergenang banjir.
3. Lapisan Ozon: lapisan ozon melindungi kita dari radiasi ultraviolet, dan itu telah berlangsung berjuta-juta tahun. Dan sat ini akibat dari polusi udara lapizan ozon mulai rusak, dan menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker kulit dan juga mengakibatkan kerusakan alam serta tanaman.
4. Hujan Asam: beberapa polutan tertentu bisa menyebabkan hujan berubah menjadi hujan asam. Hal ini mempunyai satu dampak besar terhadap binatang, ikan dan tanaman. Hujan Asam bisa juga mempengaruhi kualitas tanah, membuat tanah beracun terhadap banyak binatang dan tanaman.
Bagaimana kita melawan polusi udara?
1. Kendaraan Hibrid: dengan menggunakan kendaraan hibrid, kita secara signifikan mengurangi pencemaran udara yang disebabkan oleh kendaraan dengan bahan bakar minyak (fossil fuel), karena jenis kendaraan hibrid menghasilkan polusi hanya seperempat dari kendaraan biasa. Jika semua orang mulai menggunakan kendaraan hibrid, hal ini akan mempunyai satu dampak besar terhadap pengurangan polusi udara.
2. Menggunakan energi hijau (ramah lingkungan), seperti tenaga angin, tenaga matahari, listrik hidro, energi geotermal  (panas bumi) dan energi biomass, dari pada menggunakan energi yang bersumber dari bahan bakar minyak, akan juga mempunyai satu dampak besar terhadap pengurangan polusi udara.
Masalah pencemaran udara ini nampak semakin buruk dan kita mungkin mencapai satu titik dimana kerusakan alam dan lingkungan sudah sedemikian parah dan tidak dapat diperbaiki lagi. Solusi logis dalam menghadapi hal ini adalah kesadaran setiap orang untuk menerapkan cara hidup yang dapat mengurangi tingkat pencemaran udara dan berharap suatau hari nanti bahkan dapat menghilangkan pencemaran udara. Barangkali satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk mencapai ini adalah melalui edukasi dan pemahaman tentang lingkungan: walaupun sebagian besar orang telah terbiasa dengan pengotoran udara dan secara umum sadar akan efek buruknya, banyak yang lebih suka untuk berpaling dan bersikap acuh dari masalah ini ketimbang mencari solusi. Satu-satunya cara untuk sungguh-sungguh mengatasi masalah ini harus dimulai dari generasi muda: jika kita, secara bersama, bisa menanamkan kesadaran akan kelestarian lingkungan hidup pada anak-anak kita, dan secara permanen mengubah cara pandang mereka terhadap lingkungan, mungkin akan lebih besar harapan untuk kelestarian planet kita.

AKIBAT  ROKOK
 
    Akibat negatif dari rokok, sesungguhnya sudah mulai terasa pada waktu orang baru mulai menghisap rokok.  Dalam asap rokok yang membara karena diisap, tembakau terbakar kurang sempurna sehingga menghasilkan CO (karbon mono oksida), yang disamping asapnya sendiri, tar dan nikotine (yang terjadi juga dari pembakaran tembakau tersebut) dihirup masuk ke dalam jalan napas.

CO, Tar, dan Nikotin tersebut berpengaruh terhadap syaraf yang menyebabkan :
- Gelisah, tangan gemetar (tremor)
- Cita rasa / selera makan berkurang
- Ibu-ibu hamil yang suka merokok dapat kemungkinan keguguran kandungannya

Tar dan Asap Rokok
Tar dan asap rokok merangsang jalan napas, dan tar tersebut tertimbun disaluran itu yang menyebabkan :
- Batuk-batuk atau sesak napas
- Tar yang menempel di jalan napas dapat menyebabkan kanker jalan napas, 

  
lidah atau bibir

Nikotin
Nikotin merangsang bangkitnya adrenalin hormon dari anak ginjal yang menyebabkan :
- Jantung berdebar-debar
- Meningkatkan tekanan darah serta kadar kholesterol dalam darah, 

  
tang erat dengan terjadinya serangan jantung

Gas CO (Karbon Mono Oksida)
Gas CO juga berpengaruh negatif terhadap jalan napas dari pembuluh darah.
Karbon mono oksida lebih mudah terikat pada hemoglobin daripada oksigen
Oleh sebab itu, darah orang yang kemasukan CO banyak, akan berkurang daya angkutnya bagi oksigen dan orang dapat meninggal dunia karena keracunan karbon mono oksida.  Pada seorang perokok tidak akan sampai terjadi keracunan CO, namun pengaruh CO yang dihirup oleh perokok dengan sedikit demi sedikit, dengan lambat namun pasti akan berpengaruh negatif pada jalan napas dan pada pembuluh darah.

keindahan pantai gliyep

Ngliyep

Berwisata ke pantai di tengah musim kemarau memang sebuah pilihan yang tepat. Angin yang berhembus kencang disertai kaki yang basah karena bermain-main di tepi pantai benar-benar sangat menyenangkan. Salah satu alternatif untuk mengisi waktu senggang adalah Pantai Ngliyep.
Pantai Ngliyep, merupakan pantai berbatu yang indah yang berada di bagian selatan Kawasan Kabupaten Malang, dimana gelombang ombak bertemu terumbu karang yang berada di pantai Ngliyep. Selain itu, pantai Ngliyep memiliki sebuah pulau dengan hutan tropis hijau. Tidak seperti pantai-pantai lain yang berada dalam wilayah Malang, pantai ini sudah dibangun sedemikian rupa agar benar-benar bisa menjadi tempat yang layak untuk menjadi pilihan bagi wisatawan. Pembangunan sarana jalan yang sudah cukup layak, tempat penginapan, sarana bermain anak-anak, bumi perkemahan, dan adanya mitos Nyai Roro Kidul menjadikan pantai ini selalu ramai pengunjung.

Pantai Ngliyep

Pesona Pantai Ngliyep

Lokasi Pantai Ngliyep berada di desa Kedungsalam, kecamatan Donomulyo, sekitar 62 km arah selatan kota Malang. Luas area pantai ini kurang lebih 10 Ha terdiri atas hutan lindung, areal wisata pantai, penginapan, dan lahan parkir. Pantai Ngliyep sebenarnya adalah sebuah perpaduan antara tebing curam dengan hutan lindung yang lebat dan hamparan pasir putih (biasa disebut Pasir Panjang) di sela-selanya, serta debur ombak yang begitu ganas menghantam tebing-tebing di tepian pantai. Karena ganasnya ombak tersebut, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihak pengelola telah memberi pembatas antara area tepi pantai yang bisa dibuat berenang dan area yang berbahaya.

Pantai Ngilyep

Aktivitas lain yang bisa dilakukan di pantai ini cukup banyak, anda bisa bermain dengan pasir putih, mencari kerang, atau menanti sunset di gunung Kombang. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, gunung Kombang adalah tempat ritual mistis untuk bertemu dengan Nyai Roro Kidul atau Ratu Pantai Laut Selatan. Dengan melakukan ritual di tempat ini, banyak yang berkeyakinan bahwa harapan akan terkabul.
Satu lagi tempat yang menarik adalah sebuah bukit yang disebut dengan Bukit Cinta Kasih. Di bukit ini diyakini apabila ada pasangan muda-mudi yang bermain-main di sini maka mereka kelak akan menjadi pasangan.

Pantai Ngliyep

Setiap bulan Maulud pada penanggalan Jawa, tepatnya pada tanggal 14 Maulud, secara rutin di Pantai Ngliyep diadakan upacara tradisional Jawa, yaitu Labuhan. Labuhan adalah melarung sesaji di laut sebagai ungkapan syukur dan memanjatkan doa-doa mohon kesejahteraan agar dijauhkan dari segala mara bahaya. Sesaji itu terutama ditujukan bagi Nyai Roro Kidul. Konon upacara Labuhan ini pertama kali dilaksanakan untuk menghindarkan wabah penyakit yang melanda penduduk desa setempat. Peristiwa wabah penyakit menular bagi masyarakat Jawa biasa disebut dengan istilah Pagebluk. Pagebluk di desa Kedungsalam itu terjadi sekitar tahun 1913, dan tersebutlah seorang sesepuh desa bernama Mbah Atun yang mendapat mimpi untuk menggelar upacara Labuhan di pantai, demi keluar dari pagebluk itu. Pada upacara Labuhan setiap tanggal 14 Maulud itu, dilarung pula kepala kambing/sapi sebagai sesaji. Upacara ini dilaksanakan oleh pendududk desa setempat, dengan iringan kesenian Reog sepanjang jalan menuju pantai. Iringan-iringan orang mengenakan baju tradisional Jawa dan membawa sesaji itu kemudian berjalan menuju Gunung Kombang, kurang lebih 300 meter dari bibir pantai.

Ritual Labuhan

Ritual Labuhan

Fasilitas yang tersedia di pantai Ngliyep juga sudah memadai, antara lain adalah pesanggrahan, penginapan dan cottage. Di pantai ini juga terdapat taman bermain untuk anak-anak, tempat parkir dan rumah makan. Untuk anda yang suka menikmati debur ombak pantai, Ngliyep merupakan pilihan yang tepat, namun jika anda ingin berenang, sebaiknya tetap mematuhi peraturan dari pihak pengelola karena ombak di pantai ini dapat membahayakan keselamatan diri anda

Rute Meneju Pantai Ngliyep

Untuk mencapai pantai ini tidaklah susah, jalur yang termudah adalah melalui kecamatan Kepanjen – kecamatan Pagak – kecamatan Donomulyo dan dari situ anda bisa langsung menuju ke desa Kedungsalam dan dilanjutkan ke pantai Ngliyep dengan kondisi jalan yang sudah beraspal. Anda bisa menggunakan berbagai jenis kendaraan darat untuk mencapai lokasi pantai Ngliyep.

Duhai Puan…
Tatapmu sejuk
Senyumu lembut
Lakumu halus
Ketika aku kelaparan
Kau beri aku makan
Kau beri aku air
Tak sedikitpun engkau meminta
Ketika dunia begitu kejam
Lembut rangkulmu menenangkanku
Mendekapku dengan hangat
Seakan aku ada di dunia lain
Sayang, senja membawamu
Meninggalkan temaram
Meninggalkan semburat memerah
Di ujung tangis mataku
Duhai puan…
Adakah puan lain selainmu
Adakah bulan lain selainmu
Adakah sayap lain selain sayapmu
Puisi ini terilhami oleh sikap nenekku yang waktu menyiapkan makanan. Waktu itu Beliau duduk dihadapanku, melihatku makan tanpa beliau ikut makan, beliau tidak berkata-kata. Ketika selesai makan, beliau menyodorkan minuman dan tanpa sedikitpun berkata. Setelah aku minum beliau menyodorkan air ‘kobokan’ [air buat cuci tangan], dan tanpa kata-kata pula.
Ternyata momen tersebut adalah momen terakhirku bertemu dengan beliau karena ketika ku pulang ke rumahnya, beliau ternyata sudah pulang ke haribaannya.
Dimanakah Perasaanmu:
Seakan duri merobek hatiku Hancurkan jiwaku
Musnahkan semua tawa dihatiku
Mengapa kau lakukan ini padaku
Mengapa kau tinggalkanku saat aku membutuhkan kamu
Andai engkau tau Sakit hati ini
saat kau tinggalkan cintaku yang tulus ini
Hanya untuk seorang yang tak pernah mencintaimu
Dimanakah perasaanmu???
Saat kau ucap kata lupakan aku
Sungguh kau bukan manusia bagiku
Kau Ucap Kata Yang Sama...

Hatiku tak seperti baja Yang takkan hancur meski dihantam oleh ribuan batu
Aku bukanlah boneka Yang bisa kau permainkan sesuka hatimu
Aku bukan Tuhan Yang bisa memberikan semua apa yang kau minta
Kau pergi Dan kau kembali lagi Kau ucap kata sama
Kau minta untuk bersamamu lagi Kau ucap janji sama
Kau takkan tinggalkan aku Kau ucap 1000 kata maaf padaku
Itu..yang akan semakin membuatku terluka
Bukan ku membencimu Tapi sungguh Kata maaf itu terlalu indah dibibir manismu
Dan sungguh Sulit untuk ku bisa memaafkanmu...

reptile terkecil di dunia


Spesies reptil ini hampir mirip dengan bunglon. Persamaannya adalah, jika bunglon pandai menyamar agar tidak terlihat oleh mata, maka spesies yang ini tidak perlu repot-repot menyamar, sebab mata telanjang pun akan sulit melihat keberadaannya.
Ini karena ukurannya yang teramat kecil. Bahkan dengan kuku manusia sekalipun, ia masih lebih kecil. Ukurannya tidak lebih panjang dari 3 cm. Dan warnanya hanya coklat.
Para Ilmuwan menamakan spesies reptil baru ini Brookesia Micra, yang mereka temukan di sebuah pulau kecil kepulauan Madagaskar, tak jauh dari pulau utama.
Dan bisa dipastikan bahwa ia adalah jenis bunglon terkecil yang ada di planet Bumi.
Sang penemu, Ted Townsend dari Universitas San Diego State University berkata “Ukuran mereka menunjukkan bahwa bunglon dengan jenis besar yang ada sekarang mungkin telah berevolusi dari nenek moyangnya yang ada di Madagaskar ini,” Rilis Dailymail 15/02/12.
Para ilmuwan meyakini bahwa jenis reptil bunglon ini hanya ada di pulau kecil itu saja. Dan bisa saja mereka punah jika terjadi kerusakan pada habitat asli mereka di pulau tersebut.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Belajar

Berhasil atau tidaknya seseorang dalam pencapaian hasil belajar disebabkan oleh banyak faktor, baik yang berasal dari dalam diri siswa maupun yang berasal dari luar dirinya. Untuk memudahkan pembahasan dapat diklasifikasikan sebagaimana bagan berikut:

Faktor-faktor di atas saling berkaitan dan saling mempengaruhi satu sama yang lain. Bila aspek fisiologis siswa tidak baik maka akan mempengaruhi aspek psikologis. Begitu juga bila lingkungan (baik sosial maupun non sosial) di sekitar siswa tidak baik, maka akan berdampak pada proses dan hasil belajar. Oleh karena itu guru dan orang tua agar menciptakan situasi dan kondisi belajar yang bisa mendukung keberhasilan belajar siswa, baik di sekolah maupun di rumah. Wallahu a'lam.


Andaikan Bisa

Aku...
Yang berada di atas tandusnya perasaan..
Yang berada dalam sepinya kesendirian..
Yang berada dalam gundahnya sebuah kegelisahan..
Dan yang berada dalam kehidupan yang penuh pertanyaan..
Kapankah berakhir semua ini..
Kehadiranmu semakin membuatku rumit..

Aku tak begitu mengerti..
Aku tak begitu memahami..
Namun sungguh.. Mengenalmu adalah sebuah kerumitan yang tak dapat kusentuh..
Aku kalah dengan siriku sendiri..
Aku kalah dengan keangkuhanku sendiri..
Dan aku kalah denganmu..
Dengan semua yang engkau berikan kepadaku..

Andaikan Bisa..
Kan kumiliki hatimu seutuhnya..

Andaikan Bisa..
Kan kumiliki cintamu semuanya..
Andaikan aku bisa..
Aku tak pernah mampu..

Sayang..
Aku mencintaimu..
Seperti engkau mencintai dirinya..
Maaf untuk semua ini..

Ibu...
adalah wanita yang selalu siaga tatkala aku dalam buaian
tatkala kaki-kakiku belum kuat untuk berdiri
tatkala perutku terasa lapar dan haus
tatkala kuterbangun di waktu pagi, siang dan malam


Ibu...
telah kupandang wajahmu diwaktu tidur
terdapat sinar yang penuh dengan keridhoan
terdapat sinar yang penuh dengan kesabaran
terdapat sinar yang penuh dengan kasih dan sayang
terdapat sinar kelelahan karena aku

Ibu...
engkau menangis karena aku
engkau sedih karena aku
engkau menderita karena aku
engkau kurus karena aku
engkau korbankan segalanya untuk aku

Ibu...
jasamu tiada terbalas
jasamu tiada terbeli
jasamu tiada akhir
jasamu tiada tara
jasamu terlukis indah di dalam surga
ibu
tlah kau hujamkan matamu
tuk menentang sang surya
tlah kau hentakan kakimu
tuk menindas bumi
tlah kau mantapkan hatimu
tuk taklukan sang waktu

ibu
tlah kau luangkan begitu banyak waktu
hanya tuk menjaga ku
tlah kau hempaskan kepentingan mu
hanya tuk mengurusku

ibu.
remuk hati ini......melihat mu menangis
hancur raga ini melihatmu terluka
mati raga ini bila kau tiada

Ibu...
hanya do'a yang bisa kupersembahkan untukmu
karena jasamu
tiada terbalas

Hanya tangisku sebagai saksi
atas rasa cintaku padamu

Sabtu, 28 April 2012



Sekelumit Nasihat untuk Menutup Aurat PDF Print E-mail
Written by Ummu Izzah   
Saturday, 29 Jamadil Akhir 1431
Addthis

Saudariku muslimah yang dimuliakan Allah…
Sesungguhnya syaithan dan bala tentaranya senantiasa berusaha untuk menyesatkan hamba-hamba Allah agar terjerumus ke dalam jurang neraka. Iblis yang merupakan syaithan dari bangsa jin telah bersumpah dihadapan Allah ‘azza wajalla akan menyesatkan seluruh manusia. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman mengenai perkataan dan sumpah Iblis tersebut,
قَالَ فَبِعِزَّتِكَ لَأُغْوِيَنَّهُمْ أَجْمَعِينَ
“Iblis menjawab: "Demi kekuasaan Engkau aku akan menyesatkan mereka semuanya,”” (Qs. Shaad : 82)
Sumpah yang telah diucapkan oleh Iblis tersebut, kemudian benar-benar di realisasikannya. Maka iblis pun dengan segenap kesungguhannya dan juga bala tentaranya berusaha untuk menyesatkan umat manusia, khususnya umat Islam dari jalan kebenaran. Diantara caranya yaitu, iblis berusaha dengan sekuat tenaga untuk menggoda manusia agar aurat mereka terbuka. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,

وَيَا آدَمُ اسْكُنْ أَنتَ وَزَوْجُكَ الْجَنَّةَ فَكُلاَ مِنْ حَيْثُ شِئْتُمَا وَلاَ تَقْرَبَا هَـذِهِ الشَّجَرَةَ فَتَكُونَا مِنَ الظَّالِمِينَ
(Dan Allah berfirman): "Hai Adam bertempat tinggallah kamu dan isterimu di surga serta makanlah olehmu berdua (buah-buahan) di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu berdua mendekati pohon ini, lalu menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang zalim." (Qs. Al-A’raaf : 19)
Akan tetapi Iblis la’natullah berusaha menggoda Adam ‘alaihis salam dan istrinya supaya Adam memakan buah tersebut. Yang hasilnya adalah aurat mereka pun terbuka. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,

فَوَسْوَسَ لَهُمَا الشَّيْطَانُ لِيُبْدِيَ لَهُمَا مَا وُورِيَ عَنْهُمَا مِن سَوْءَاتِهِمَا وَقَالَ مَا نَهَاكُمَا رَبُّكُمَا عَنْ هَـذِهِ الشَّجَرَةِ إِلاَّ أَن تَكُونَا مَلَكَيْنِ أَوْ تَكُونَا مِنَ الْخَالِدِينَ

Maka syaitan membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka yaitu auratnya dan syaitan berkata: "Tuhan kamu tidak melarangmu dari mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang-orang yang kekal (dalam surga)." (Qs. Al-A’raaf : 20)

Itulah salah satu tipu daya iblis la’natullah untuk menjerumuskan manusia dari dulu kala, yaitu bapaknya anak manusia. Bahkan sampai detik ini pun, Iblis terus berusaha agar anak Adam membuka auratnya. Kenapa demikian? Karena kita sadari betul, betapa besar akibat buruk dari membuka aurat, terutama dari kalangan wanita. Maka dari itulah, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam mengabarkan bahwasanya kehancuran orang-orang ahlul kitab yaitu Yahudi, tidak lain karena fitnah wanita. Rasulullah shalallaahu ‘alaihi wasallam bersabda,

فَاتَّقُوا الدُّنيَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ فَإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ بَنِى إِسْرَائِيْلَ كَانَتْ فِي النِّسَاءِ
“Berhati-hatilah terhadap dunia dan berhati-hatilah pada kaum wanita, karena sesungguhnya fitnah pertama yang menimpa Bani Israil adalah karena wanita.” [1]
Oleh karena itu saudariku, orang-orang Yahudi yang telah rusak moralnya dengan sebab wanita, mereka akan terus berupaya mengeluarkan para wanita dalam keadaan memperlihatkan kecantikan dan aurat mereka, dengan Miss Universalnya atau yang lainnya. Yang ternyata ini pun di ikuti oleh para muslima, sehingga menimbulkan kerusakan akhlak, moralitas, memperburuk citra islam, dan sedikitnya rasa malu dari wanita tersebut. Semua ini juga tidak lain agar tersebar syahwat dan berakibat dapat menghancurkan para pemuda muslim. Sehingga pada waktu itu, banyak pemuda kaum muslimin yang kemudian lupa kepada Allah, lupa kepada kehidupan akhirat, bahkan lupa untuk memperjuangkan agamanya.

Banyaknya pakaian-pakaian yang mempertontonkan aurat, dianggap sebagai sesuatu yang modern. Kita lihat di media televisi maupun media yang lainnya, banyak acara yang memajang aurat-aurat. Mereka menganggap bahwa inilah masyarakat modern. Bahwa inilah kemajuan. Bahkan mereka menganggap bahwasanya jilbab dan menutup aurat itu adalah suatu kemunduran.

Oleh karena itu Rasulullah shalallahu alaihi wasallam pun telah mengabarkan tentang apa yang akan terjadi pada akhir zaman. Bahwasanya akan muncul wanita-wanita yang berpakaian tetapi telanjang. Beliau shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا
Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: [1] Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan [2] para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan sekian dan sekian.” [2]

Imam An-Nawawi dalam Syarh Muslim ketika menjelaskan hadits di atas mengatakan bahwa ada beberapa makna كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ,
Makna pertama : wanita yang mendapatkan nikmat Allah, namun enggan bersyukur kepada-Nya.
Makna kedua : wanita yang mengenakan pakaian, namun kosong dari amalan kebaikan dan tidak mau mengutamakan akhiratnya serta enggan melakukan ketaatan kepada Allah.
Makna ketiga : wanita yang menyingkap sebagian anggota tubuhnya, dan sengaja menampakkan keindahan tubuhnya. Inilah yang dimaksud denga wanita yang berpakaian tetapi telanjang.
Makna keempat : wanita yang memakai pakaian tipis sehingga nampak bagian dalam tubuhnya. Wanita tersebut berpakaian, namun sebenarnya telanjang. [3]

Hal yang sama juga dikatakan oleh Ibnul Jauziy. Beliau mengatakan bahwa makna كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ ada tiga :
Pertama: wanita yang memakai pakaian tipis, sehingga nampak bagian dalam tubuhnya. Wanita seperti ini memang memakai jilbab, namun sebenarnya dia telanjang.
Kedua: wanita yang membuka sebagian anggota tubuhnya (yang wajib ditutup). Wanita ini sebenarnya telanjang.
Ketiga: wanita yang mendapatkan nikmat Allah, namun kosong dari syukur kepada-Nya. [4]

Kesimpulannya adalah كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ dapat kita maknakan: wanita yang memakai pakaian tipis sehingga tampaklah tubuh yang ada di dalam pakaian tersebut dan wanita yang membuka sebagian aurat yang wajib dia tutup. Dan juga para wanita yang menutup auratnya, tapi dengan pakaian yang ketat, sehingga tampaklah lekuk tubuhnya. Wal iyyadzubillaah…

Hadits diatas juga merupakan tanda mukjizat kenabian. Lihatlah dan buktikan! Bahwasanya kedua golongan ini sudah ada di zaman kita sekarang. Hadits ini sangat mencela dua golongan tersebut. Kerusakan seperti ini tidak muncul di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam karena sucinya zaman beliau, namun kerusakan ini baru terjadi setelah masa beliau hidup. [5]

Dan sekarang kita lihat fenomena yang menyedihkan ini. Dimana wanita sangat bangga memperlihatkan aurat-aurat mereka. Meraka tidak perduli dan mereka pun tidak malu. Mereka tidak malu kepada Allah dan mereka tidak malu kepada manusia. Bahkan rasa malu itu pun akhirnya telah dicabut oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Padahal wanita seharusnya lebih pemalu ketimbang lelaki. Namun kita dapati sekarang, bahwa wanita lebih berani dan agresif ketimbang lelaki, maka dampaknya mereka berbuat “semau gue”. Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda,

إِذَا لَمْ تَسْتَحِ فَاصْنَعْ مَا شِئْتَ
“Jika engkau tidak malu, berbuatlah sekehendakmu.” [6]

Sebagian ulama menafsirkan hadirts diatas, bahwa perintah Rasulullah tersebut, perintah yang sifatnya adalah penghinaan, bukan perintah agar di lakukan. Artinya bahwa orang yang tidak punya malu maka dia akan berbuat “semau gue”.

Ini lah musibah yang besar dan fitnah yang bergelombang yang datang dan menerpa kita dengan munculnya wanita-wanita yang enggan menutup auratnya. Wanita yang berpakaian tapi telanjang, bahkan berbangga, sehingga akhirnya memfitnah para pemuda dalam meniti jalan Allah subhanahu wa ta’ala.

Saudariku muslimah…

Ketahuilah, setiap muslim yang ada didalam hatinya keimanan dan kecemburuan terhadap agamanya, ia tidak akan ridha dengan keadaan seperti ini. Maka ia pun berusaha dan berfikir, bagaimana caranya agar anaknya, tetangganya, saudaranya dapat menutup aurat. Hal ini agar mereka di ridhai oleh Allah dan terhindar dari adzab Allah. Karena apabila wanita telah memperlihatkan auratnya, maka para pemuda pun mengikuti syahwatnya, kemudian akhirnya tersebarlah zina. Dan dengan zina itulah kemudian tersebar bencana. Berbagai macam bencana dan malapetaka terus datang akibat perbuatan-perbuatan buruk dan keji, salah satunya adalah perbuatan tidak menutup aurat.
Saudariku muslimah…

Dimanakah lagi keimanan? Dimanakah lagi kecemburuan? Dimanakah lagi marah karena Allah dan benci karena Allah? Seakan-akan keimanan itu telah pudar dari hati-hati para hambaNya. Ataukah kehidupan dunia telah menghiasi dan mendominasi mereka? Sehingga ia lupa kepada Allah rabbul ‘alamin. Ingatlah kisah nabi Adam ‘alaihis salam ketika Allah usir dari surga dan Allah turunkan dari surga karena memakan buah yang dilarang untuk di makan. Maka akibatnya terbuka aurat mereka.

Dan kita lihat fenomena yang ada sekarang. Banyak hamba-hamba yang tidak lagi perduli terhadap anaknya yang mempertontonkan aurat mereka. Banyak hamba-hamba yang tidak perduli lagi terhadap istrinya yang memperlihatkan aurat mereka. Tidakkah mereka tahu dan sadar? Bahwasanya seorang suami yang tidak mempunyai rasa kecemburuan, ia termasuk dayyuts [7].

Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda,
Dari Abdullah bin Umar radhiallahu ‘anhuma bahwa Rasululah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Ada tiga golongan manusia yang tidak akan dilihat oleh Allah (dengan pandangan kasih sayang) pada hari kiamat nanti, yaitu: orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya, perempuan yang menyerupai laki-laki, dan ad-dayyuts, yaitu kepala rumah tangga membiarkan kemungkaran dalam rumah tangganya.” [8]

Ketahuilah dan sadarilah! Sesungguhnya wanita adalah parameter baiknya suatu bangsa. Baiknya wanita adalah tanda kebaikan suatu bangsa. Dan hancurnya wanita adalah merupakan kehancuran suatu bangsa. Maka apabila wanita itu mempertontonkan auratnya dan apabila wanita itu sudah dicabut rasa malunya, pertanda bangsa itu akan hancur dan binasa. Kenapa? Karena di rahim wanitalah anak bangsa dikandung. Kemudian dari payudaranya lah mengalir makanan untuk menyambung hidup anak tersebut. Dengan kasih sayangnya lah mereka mulai hari-harinya. Wanitalah guru pertama dan utama bagi mereka. Maka apa jadinya kalau mereka hidup dibawah asuhan dan pendidikan wanita yang tidak punya rasa malu, dan senantiasa mempertontonkan auratnya kepada orang-orang yang bukan mahramnya, tentu saja mereka tidak akan jauh dari induknya. Padahal seluruh anak adam yang lahir ke dunia adalah suci. Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda,

كُلُّ مَوْلُوْدٍ يُوْلَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ أَوْ يُنَصِّرَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ
“Setiap anak yang dilahirkan, dilahirkan di atas fitrah (islam). Kedua ibu bapaknyalah yang menjadikan dia sebagai Yahudi atau Nashrani atau Majusi.”[9]

Saudariku muslimah…

Marilah kita mencontoh para shahabiyah. Betapa ketundukan mereka kepada Allah yang sangat luar biasa. Ketika Allah subhanahu wa ta’ala menurunkan ayat hijab, dan ketika Allah subhanahu wa ta’ala mewajibkan jilbab, mereka segera mengambil tirai atau gorden-gorden rumahnya untuk menutup aurat nya. Mereka tidak pernah berkata “panas”. Mereka pun tidak pernah berkata “bagaimana dan mengapa?.” Segera mereka berkata sami’na wa atha’na, kami mendengar dan kami ta’at.

Dari Shofiyah binti Syaibah berkata: “Ketika kami bersama Aisyah radhiyallahu anha, beliau berkata: “Saya teringat akan wanita-wanita Quraisy dan keutamaan mereka.” Aisyah berkata: “Sesungguhnya wanita-wanita Quraisy memiliki keutamaan, dan demi Allah, saya tidak melihat wanita yang lebih percaya kepada kitab Allah dan lebih meyakini ayat-ayat-Nya melebihi wanita-wanita Anshor. Ketika turun kepada mereka ayat: “Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya.” (Q.S. An-Nur: 31) Maka para suami segera mendatangi istri-istri mereka dan membacakan apa yang diturunkan Allah kepada mereka. Mereka membacakan ayat itu kepada istri, anak wanita, saudara wanita dan kaum kerabatnya. Dan tidak seorangpun di antara wanita itu kecuali segera berdiri mengambil kain gorden (tirai) dan menutupi kepala dan wajahnya, karena percaya dan iman kepada apa yang diturunkan Allah dalam kitab-Nya. Sehingga mereka (berjalan) di belakang Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam dengan kain penutup seakan-akan di atas kepalanya terdapat burung gagak.” [10]

Allah subhanahu wa ta’ala juga berfirman,

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لِّأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاء الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُوراً رَّحِيم
“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan, Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Qs. Al-Ahzab : 59)

Ibnu Katsir menafsirkan ayat ini dengan berkata: “Allah Ta’ala menyuruh Rasulullah shalallahu alaihi wassalam agar dia menyuruh wanita-wanita mukmin , istri-istri ,dan anak-anak perempuan beliau agar mengulurkan jilbab keseluruh tubuh mereka. Sebab cara berpakaian yang demikian membedakan mereka dari kaum wanita jahiliah dan budak-budak perempuan.”

Tatkala ayat di atas turun, para wanita Anshar pun bila keluar rumah seakan-akan di atas kepala mereka terdapat burung-burung gagak karena pakaian (jilbab hitam) yang mereka kenakan. [11]

Sekarang ini, sedikit sekali orang-orang yang perduli terhadap agamanya? Apakah kita ridha wanita-wanita muslimah dicabik-cabik kehormatannya, dan dijadikan alat pemuas nafsu para lelaki hidung belang serta menjadi mainan orang-orang Yahudi dan Nasrani. Bahkan menjadi boneka-boneka orang-orang Yahudi dan Nasrani untuk menghancurkan Islam dan kaum muslimin. Tidak!!!

Dan apakah kita tidak takut dengan ancaman Allah yang telah diwahyukan kepada Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam dimana Rasulullah bersabda,
"Artinya : Sesungguhnya bila manusia telah melihat kemungkaran lantas tidak mengingkarinya, maka telah dekatklah Allah meratakan adzabNya terhadap mereka."[12] Na’udzubillaahi mindzalik…

Kita kaum muslimin harus mempunyai rasa kecemburuan dalam masalah ini. Kita memohon kepada Allah subhanahu wa ta’ala agar menampakkan kepada kita yang benar itu benar dan memberi taufik kepada kita untuk mengikutinya. Dan menunjukkan yang salah itu salah, lalu member taufik kepada kita untuk menjauhinya. Serta memberi hidayah kepada kita sirathal mustaqim. Kita pun juga harus terus-menerus memohon kepada Allah agar Allah subhanahu wa ta’ala memberikan hidayah kepada para wanita muslimat. Agar mereka menutup auratnya, agar mereka kembali kepada Allah dan agar mereka bertaqwa kepada Allah. Karena hanya kepadaNya lah kita semua akan kembali. Akhir kalam…

والله الموفّق إلى أقوم الطريق
وصلى الله وسلم على نبينا وعلى آله وأصحابه ومن اتّبعهم بإحسان الى يوم الدين

Penulis : Hilda Ummu Izzah
Muraja’ah : Ustadz Abu Salman Hafizhahullah Ta’ala

Maraji’ :
Qur’anul Karim dan Terjemahannya
Syaikh Nashiruddin Al Albani, Jilbab Wanita Muslimah, Media Hidayah, Yogyakarta.
Syaikhul Ibnu Taimiyah, Asy Syaikh ‘Abdul Aziz bin ‘Abdullah bin Baz, Doktor Muhammad Taqiyyuddiin Al Hilaly Al Husainy, Asy Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin, Permasalahan Hijab dan Cadar, Darul Ilmi, Yogyakarta.
Prof. Dr. Falih bin Muhammad bin Falih Ash Shughayyir, Majelis Wanita, Pesan dan Wasiat Rasulullah kepada Kaum Wanita, Darus Sunnah, Jakarta Timur.
Syaikh Abdullah bin Jarullah Alu Jarullah, Wanita Muslimah Inilah Surgamu, At-Tazkia, Jakarta.
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz, Fatwa-fatwa Terkini Jilid 2, Darul Haq, Jakarta.



[1] HR. Muslim no. 2742, At-Tirmidzi no. 2191, dan lainnya
[2] HR. Muslim no. 2128
[3] Lihat Syarh Muslim, 9/240
[4] Kasyful Musykil min Haditsi Ash-Shahihain, 1/1031
[5] Lihat Syarh Muslim, 9/240 dan Faidul Qadir 4/275
[6] Shahih Bukhari no. 5769
[7] Makna ad-dayyuts adalah seorang suami atau bapak yang membiarkan terjadinya perbuatan buruk dalam keluarganya (Lihat Fathul Baari, 10/406. Makna ini disebutkan dalam riwayat lain dari hadits di atas dalam Musnad Imam Ahmad, 2/69. Akan tetapi sanadnya lemah karena adanya seorang perawi yang majhul/tidak dikenal. Lihat Silsilatul Ahaaditsish Shahihah, 2/284).
Lawannya adalah al-gayur, yaitu orang yang memiliki kecemburuan besar terhadap keluarganya sehingga dia tidak membiarkan mereka berbuat maksiat. (Lihat Tuhfatul Ahwadzi, 9/357)
[8] HR. An-Nasaa’I no. 2562, Ahmad 2/134 dan lain-lain. Dishahihkan oleh Adz-Dzahabi dalam Kitabul Kaba-ir, hal. 55 dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albani dalam Silsilatul Ahaaditsish Shahihah, no. 284
[9] HR. Al-Bukhari no. 1292, 1293, 1319, 4497 dan Muslim no. 2658 dari Abu Hurairah
[10] Dikutip dari kitab “Al Hijab” Departemen Agama Arab Saudi, Penerbit : Darul Qasim P.O. Box 6373 Riyadh 11442
[11] Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Dawud (11:182) dengan sanad shahih. Hadits ini disebutkan pula di dalam kitab Ad-Dur(V:221) berdasarkan riwayat Abdurrazzaq, Abd bin Humaid, Abu Dawud, Ibnu Al-Mundzir, Ibnu Abi Hatim, dan Ibnu Mardawaih dari Ummu Salamah dengan lafazh: "..lantaran pakaian (jilbab) hitam yang mereka kenakan."
[12] Hadits Riwayat Imam Ahmad (1, 17, 30, 54) dengan sanad Shahih dari Abu Bakar As-Shidiq رضي الله عنه, dan Abu Daud, kitab Al-Malahim (4338), At-Tirmidzi, kitab At-Tafsir (3057) dan Ibnu Majah, kitab Al-Fitan (4005)

Last Updated ( Friday, 20 Rajab 1431 14:33 )
 

Comments  

 
-1 # Sofyan 2010-12-15 12:05
Artikelnya bagus Bu..
Saya ingin memberikan artikel ini untuk saudari2 saya..
Dan semoga menggugah hati mereka... Amiiiin

Suskses ya Bu....
Reply | Reply with quote | Quote
 
 
0 # Ummu Izzah 2010-12-15 13:44
Aamiin..
Semoga dimudahkan Allah ya..
Sukses juga buat kamu ^^
Reply | Reply with quote | Quote
 
 
0 # Nugroho Wiratama 2011-04-21 07:50
Semoga para pemudi di luar sana bisa membaca artikel ini...ijin untuk tag di FB
Reply | Reply with quote | Quote
 
 
0 # Ummu Izzah 2011-04-21 22:23
Aamiin.. Yaa mujibas saa-iliin..
Iya, silahkan di tag. Semoga bermanfaat. Baarakallaahu fiik..
Reply | Reply with quote | Quote
 
 
-1 # abu nafisa 2011-04-26 08:16
assalamu'alaykum..ijin copy artikelnya ya bu,.
Reply | Reply with quote | Quote
 
 
-1 # Ummu Izzah 2011-04-27 14:15

Add comment

 
 
5177
Sekelumit Nasihat untuk Menutup Aurat
Saudariku muslimah yang dimuliakan Allah… Sesungguhnya syaithan dan bala tentaranya senantiasa berusaha untuk...
2145
Makna Ikhlas
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin Pertanyaan Syaikh Ibnu Utsaimin رَحِمَهُ اللهُ pernah ditanyai...
2076
Hukum Meninggalkan Shalat Dengan Sengaja
Syaikh Abdul Aziz bin Baz Pertanyaan : Kakak  saya tidak melaksanakan shalat, apakah saya...
2003
Hukum Makan Daging Yanf Tidak Diketahui Apakah Disembelih Dengan Menyebut Nama Allah Ataukah Tidak? Dan Hukum Bergaul dengan Orang-orang Kafir
Syaikh Ibnu Utsaimin Pertanyaan: Apa yang kita lakukan apabila dihidangkan kepada kita daging...
1920
Tawassul Kepada Nabi yang Disyariatkan dan yang Tidak Disyariatkan
Syaikh Ibnu Baz Pertanyaan: Apa hukum tawassul kepada penghulu para Nabi (Muhammad صلی الله...
1789
Hukum Memelihara Jenggot
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz Pertanyaan Apakah memelihara jenggot wajib hukumnya...
1712
Hukum Membatasi Keturunan
Lajnah Da'imah Pertanyaan : Apakah ada nash yang mengharamkan penggunaan obat-obatan seperti pil...
1602
Berlindungnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam dari Lima Perkara
Saudariku muslimah yang dimuliakan Allah.. Sesungguhnya Rasul kita yang mulia Muhammad shalallahu 'alaihi...
1536
Cumi Goreng Saus Blue Band
Berawal dari ana membeli mentega Blue Band yang ternyata di cover belakangnya...
1460
Melaknat Istri
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz Pertanyaan : Apa hukum laknat suami...
1317
Kegembiraan Orang yang Berpuasa
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, قَالَ رَسُوْلُ الله صلي...
1297
Cara Mengeluarkan Zakat Uang yang Ditabung Pada Akhir Tahun
Syaikh Abdul Aziz bin Baz Pertanyaan : Syaikh Abdul Aziz bin Baz ditanya...
1193
Hukum Berhadats Kecil dan Menyentuh Mushaf
Syaikh Ibnu Utsaimin Pertanyaan: Mohon pencerahannya tentang hukum membaca al-Qur'an bagi orang...
1142
Pemalsuan Pasport Tidak Mempengaruhi Sahnya Ibadah Haji
Syaikh Ibnu Utsaimin Pertanyaan: Apa hukum ibadah haji orang yang pergi haji dengan menggunakan...
1092
Nilai Sosial Puasa
Syaikh Ibnu Utsaimin Pertanyaan: Adakah nilai sosial dalam ibadah puasa? Jawaban: Ada. Puasa memiliki nilai-nilai sosial,...
1058
Ibumu… Kemudian Ibumu… Kemudian Ibumu…
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ إِحْسَاناً حَمَلَتْهُ أُمُّهُ كُرْهاً...
1057
Tiga Kriteria Manusia yang Tidak Layak Menjadi Teladan
Saudariku muslimah … Senantiasa kita memanjatkan puji dan syukur kita kepada Allah subhanahu...

My Tweet

Terjemah situs dalam 35 Bahasa

Ganti Bahasa

Radio Sunnah



  
Qur'an Random